Mulai Syuting, Film Preman Pensiun Gelar Syukuran di Bandung

Minggu, 22 April 2018 - 13:30 WIB
Mulai Syuting, Film Preman Pensiun Gelar Syukuran di Bandung
Mulai Syuting, Film Preman Pensiun Gelar Syukuran di Bandung
A A A
BANDUNG - Preman Pensiun yang pernah menjadi salah satu TV series tersukses kini akan diangkat ke layar lebar. Dengan tetap mengusung pemain yang sama, film ini dijadwalkan tayang tahun ini.

Film ini diangkat ke layar lebar oleh MNC Pictures, studio film yang telah banyak mengangkat film-film lokal berkualitas. Agar membawa chemistry yang sama, film Preman Pensiun akan disutradari oleh Aris Nugraha, yang juga menukangi serialnya di televisi.

Film ini pun sudah memulai syutingnya pada 21 April 2018. Sebagai rasa syukur atas dimulainya syuting Preman Pensiun, seluruh pemain menggelar syukuran di Little White Cafe Bandung, Jalan Lodaya, Kota Bandung, Jumat (20/4/2018) malam.

Sutradara sekaligus penulis Preman Pensiun Aris Nugraha mengatakan, proses syuting akan dimulai pada 21 April 2018. Lokasi syuting akan mengambil wilayah Bandung, sebagaimana serial televisi ini dibuat sebelumnya.

"Preman Pensiun sudah selesai tiga tahun lalu. Tapi kami ada semangat untuk mengangkat ini ke layar lebar. Apalagi temen-teman (pemain) kangen syuting," kata Aris sambil berseloroh.

Dia mengakui, kendati film ini mengangkat kisah yang sederhana, namun pihaknya yakin kualitas gambar yang dihasilkan akan bagus. Pihaknya pun menggandeng tim artistik yang handal agar film ini semakin berkualitas.

Film Preman Pensiun akan mengangkat cerita tentang para preman yang belum sepenuhnya pensiun sehingga memicu terjadinya perang saudara. Di sisi lain, Kang Mus (Epy Kusnandar), bukan hanya sedang sibuk dengan usaha kicimpring yang sudah menjadi tempat mencari nafkah bagi banyak orang, tapi juga cemas dengan putrinya yang sudah tumbuh remaja dan mulai ditaksir laki- laki.

"Total ada 90 pemain yang terlihat di film ini. Semua adalah pemain Preman Pensiun sebelumnya. Kami berharap, penonton Preman Pensiun bisa tembus 5 juta orang. Tetapi memang, untuk hasil yang maksimal, saya tidak bisa kerja sendirian. Saya perlu bantuan temen-teman. Kerja sama ini akan sangat baik. Sehingga hasilnya akan bagus," papar Aris.

Film Preman Pensiun akan dibintangi oleh Epy Kusnandar(Kang Mus), Tya Arifin (Kinanti), Muhammad Jamasari (Gobang—Kepala Preman Terminal), Kristiano Purwo (Bohim), Abenk Marco Capallera (Cecep) dan lainnya.

Eksekutif Produser MNC Pictures Didi Ardiansyah mengatakan, kehadiran film Preman Pensiun ke layar lebar diharapkan akan mewarnai film nasional. Dia berharap film ini akan mengulang sukses dan menjadi jajaran film masuk box office.

"Selama ini jumlah penonton film Indonesia, maksimal 700.000-an, masak sih untuk Preman Pensiun, 2 juta nggak dapat? Karena dulu pernah booming saat menjadi serial tv. Saya berharap, lancar syutingnya dan bisa mengulang sukses," kata dia.

Sementara itu, pemeran utama Preman Pensiun Tya Arifin mengaku senang bisa terlibat pada produksi film ini. Apalagi semua pemain serial Preman Pensiun sudah merindukan hadir di layar lebar. Dia sangat bersyukur Preman Pensiun bisa diangkat ke layar lebar.
"Memang untuk karakter dan nama pemain tidak ada yang beda, semua sama, walaupun ada penambahan tokoh baru. Tetapi untuk alur ceritanya, ada kejutan yang tidak ditemukan di serial tv. Makanya harus nonton. Banyak konflik yang baru. Pokoknya berbeda," kata dia.

Dia pun bersukur, pengambilan Bandung sebagai lokasi syuting akan memudahkannya tetap bersama keluarga. Dia bisa lebih fleksibel mengatur waktu bersama buah hati yang masih kecil.
(alv)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4279 seconds (0.1#10.140)